Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

We can – I can

7 Februari 2016 | 7.2.16 WIB Last Updated 2016-02-07T00:26:41Z
oleh: dr. LucyanelArlym, MARS
Ketua YKI Cabang Kota Pariaman



Tanggal 4 Februari setiap tahunnya diperingati sebagai hari kanker sedunia. Kenapa hari kanker perlu diperingati setiap tahunnya?

Saat ini ada 8,2 juta orang meninggal setiap tahun akibat kanker di seluruh dunia. Dua pertiga dari jumlah tersebut berasal dari negara berpenghasilan rendah dan menengah. Angka itu meningkat dari sebelumnya 7,6 juta pada 2008. Diperkirakan angka kematian akibat penyakit kanker akan terus meningkat menjadi 11,5 juta pada 2025 jika tidak dilakukan upaya pencegahan dan pengendalian yang efektif dan masif.

Data World Health Organization (WHO) menyebutkan kasus baru penyakit kanker meningkat dari 12,7 juta orang pada 2008 menjadi 14,1 juta orang pada 2012. Diperkirakan angka itu terus melonjak hingga 19,3 juta orang pada 2025.

Apa yang perlu kita lakukan? WHO menyatakan bahwa sepertiga sampai setengah dari semua jenis kanker dapat dicegah, sepertiga lagi dapat disembuhkan bila ditemukan pada tahap permulaan atau stadium dini. Sisanya dapat diringankan penderitaannya.

Oleh karena itu upaya pencegahan kanker dan menemukan kanker pada stadium dini merupakan upaya penting karena membebaskan masyarakat dari penderitaan kanker juga dapat menekan biaya pengobatan kanker yang mahal.

Bagaimana caranya? Salah satunya dengan meningkatkan ilmu pengetahuan masyarakat tentang kesehatan, terutama tentang penyakit kanker dan menyebarkan informasi terkait dengan pencegahan kanker.

Kampanye pola hidup sehat yang digaungkan Kementerian Kesehatan adalah CERDIK. C berarti Cek kesehatan secara rutin, E artinya Enyahkan asap rokok, R maksudnya Rajin aktivitas fisik. Ada pula D, yakni Diet seimbang, I maknanya Istirahat cukup, dan K artinya Kelola stres. Diharapkan, dengan memahami pengetahuan tentang gaya hidup sehat, efek masyarakat Indonesia yang terkena kanker akan berkurang.

Setiap Negara memperingati hari kanker, termasuk Indonesia, khususnya Kota Pariaman. Tema Hari Kanker se dunia tahun 2016, “We can, I can” kita bisa, saya bisa, bertujuan memberi semangat kepada penderita kanker, bahwa yang bisa dilakukan orang lain juga bisa dilakukan para penderita kanker.

Jargon " we can", menurut pihak World Cancer Day bertujuan untuk menginspirasi aksi nyata dengan menciptakan lingkungan yang sehat, sampai membangun usaha dan mengubah peraturan. Sementara, "I can" dimaksudkan untuk mendorong orang dengan penyakit kanker mau dideteksi dini agar bisa diselamatkan dan dapat mendukung yang lain, termasuk membuat pilihan gaya hidup yang sehat.

Di Kota Pariaman peringatan hari kanker sedunia digawangi oleh Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Cabang Kota Pariaman. Rangkaian peringatan ini dimulai dari 4 Februari dengan mengadakan talkshow di radio RRI Pariaman 97,1 FM.

Setelah kegiatan tersebut dilanjutkan dengan jalan santai berhadiah “Door Prize” pada hari Jumat tanggal 12 Februari. Acara jalan santai terbuka untuk masyarakat dan pegawai negeri sipil. Start dari Balaikota Pariaman terus ke Taratak dan kembali ke balaikota. Penarikan hadiah door prize dilakukan di lapangan balaikota. Disamping itu ada juga penyuluhan kanker oleh dokter ahli, serta pemeriksaan kesehatan gratis.

Rangkaian kegiatan peringatan hari kanker sedunia 2016 lainnya adalah memberikan penyuluhan tentang penyakit kanker kepada ibu-ibu kader dan pengurus PKK di 4 kecamatan se Kota Pariaman. Acara ini dilaksanakan menyesuaikan dengan cara pertemuan bulanan kader dan pengurus PKK di kecamatan.

Akhir dari rangkaian acara dimaksud diharapkan masyarakat Kota Pariaman bisa memahami bahwa penyakit kanker dapat dicegah dengan menerapkan perilaku hidup sehat. Kanker juga bisa diobati sampai tuntas bila ditemukan pada stadium dini. Untuk itu deteksi dini penyakit kanker sangat diperlukan sehingga bisa mengurangi angka kesakitan dan angka kematian.

Dengan mengedukasi dan menginformasikan setiap orang dan komunitas tentang perilaku hidup sehat dan resiko kanker diharapkan dapat memperkuat orang untuk mengambil pilihan yang sehat.
×
Berita Terbaru Update