Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Polisi Lakukan Olah TKP Perampokan di Perumahan Jati Raya Indah Pariaman

18 September 2014 | 18.9.14 WIB Last Updated 2014-09-18T05:29:59Z



Kasus perampokan di rumah Deswarni (44) warga perumahan Jati Raya Indah Pariaman tahap II telah dilaporkan ke Polres Pariaman dengan nomor laporan LP/223/IX/2014/SPK/Polres Pariaman. Laporan diterima langsung oleh Kanit KSPKB Polres Pariaman Aiptu Ramli.

Menindaklanjuti laporan tersebut Aiptu Ramli bersama empat jajaran anggota Reskrim Polres Pariaman langsung menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk olah TKP.

Menurut Aiptu Ramli yang juga warga perumahan Jati Raya Indah Pariaman, rumah warga di komplek perumahan Jati Raya Indah memang sering kemalingan sebelumnya. Namun kata dia, setelah pelakunya tertangkap beberapa waktu lalu, warga komplek mulai merasa aman.

"Ini kejadian baru setelah pelaku maling di komplek ini tertangkap. Dari olah TKP kesimpulan sementara kami pelaku lebih dari dua orang dan membawa turun hasil jarahannya keluar rumah turun dari lantai atas samping rumah yang bersemak dan lapang," kata Aiptu Ramli di rumah Deswarni, Kamis (18/9).

Ramli menambahkan, setelah menerima laporan pihak kepolisian akan bergerak cepat untuk menelusuri jejak perampok dengan menurunkan reserse setelah mempelajari olah TKP.

"Dan sebagai warga komplek saya berharap pelakunya segera tertangkap. Untuk selanjutnya saya menghimbau kepada warga agar lebih waspada dan jangan gegabah meletakan barang berharga yang mengundang perhatian maling. Kemudian jika warga sepakat, mari kita aktifkan kembali ronda," katanya.


Sebelumnya, Kamis subuh (18/9) ketika bangun tidur Deswarni (44) baru menyadari bahwa rumahnya telah dikupak maling setelah mendapati barang-barang berharga milik mereka lenyap dari rumahnya tersebut.


Des menyebutkan, maling tersebut masuk lewat pintu atas rumahnya dengan cara merompak engsel secara paksa, kemudian masuk ke dalam rumah saat penghuni rumah lelap tertidur.

"Total kerugian lebih lima (5) juta rupiah. Sebuah sepeda, laptop merk Acer 10 inch, dan sebuah HP merk Nokia," sebut Des.

Para maling, imbuh Des, menurunkan barang-barang yang dicuri lewat atap rumahnya menggunakan tali jemuran kain di lantai atas rumahnya.

"Ini buktinya tali jemuran kami di potong. Dan mereka membawa serta pisau milik kami yang mungkin dipergunakan untuk memotong tali tersebut," terangnya.

OLP
×
Berita Terbaru Update