 |
| Menpan-RB Asman Abnur didampingi Wabup Nasrul Abit dan Kapolda Fakhrizal dukung pembangunan kawasan pendidikan terpadu setelah memdengar ekspos Bupati Ali Mukhni di Ruang VVIP BIM, Jumat, (28/4). |
Selaku Putra Daerah, kata Asman, ia bangga memiliki kepala daerah yang visioner dan berinovasi membangun daerah yang memberikan multiplayer effect untuk Kabupaten Padangpariaman khususnya dan Sumatera Barat umumnya.
"Ini Pak Ali Mukhni udah punya nama di Pusat. Banyak mega proyek dibawanya ke Padangpariaman. Contoh Sekolah Pelayaran, Asrama Haji, Stadion Utama, MAN Insan Cendikia. Mendapatkannya ga mudah, perlu kerja keras, kegigihan dan banyak-banyak berdoa kepada Allah SWT. Sekarang mau buat kawasan pendidikan, ini luar biasa," ujar Menteri Asman Abnur usai mendengar ekspos Bupati Ali Mukhni di Ruang VIP BIM, Padangpariaman, Jumat (28/4/2017)
Terkait pembangunan kawasan pendidikan terpadu di Tarok, Asman menyakini akan merubah wajah Sumatera Barat. Untuk diketahui, kawasan terletak di pinggir jalan nasional Padang-Bukittinggi dengan status tanah Clear and Clean seluas 697 hektar. Kawasan lahan juga merupakan tanah negara. Keberadaan Bandara Internasional Minangkabau juga menjadi indikator utama akan majunya kawasan tersebut.
Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit juga mengapresiasi percepatan pembangunan infrastruktur di Padangpariaman. Ketersediaan lahan yang luas serta lokasi yang mudah diakses menjadikan Padangpariaman berbeda dengan daerah lain.
"Pak Menteri, ini banyak sekali yang akan dibangun di Padangpariaman. Lahan 697 hektar, dibangun 5 kampus, rumah sakit, gedung diklat. Ini luar biasa pak, Bupati Ali Mukhni ga ada lawan sekarang pak. Kami dulu sama-sama jadi bupati, kejar-kejaran dalam pembangunan," puji Nasrul.
Bupati Padangpariaman Ali Mukhni mengatakan bahwa pembangunan kawasan pendidikan terpadu juga didukung oleh Gubernur Irwan Prayitno. Menurut gubernur, kata Ali Mukhni, otomatis Sumatera Barat akan memiliki suatu kawasan terpadu yang didalamnya terdapat pusat pendidikan, pelayanan kesehatan dan perkantoran seluas 697 hektar. Tentunya, pembangunan juga akan memberi multiplayer effect kepada kabupaten dan kota tetangga seperti Kota Padang Panjang, Bukittinggi dan Tanah Datar.
"Ketika ekspos dihadapan Bapak Gubernur, dia tanya, apakah ini hanya angan-angan saja Pak Bupati, kemudian saya lihatkan video dan foto-foto pembukaan jalan yang sudah selesai selebar 75 meter. Setelah itu Pak Gubernur percaya dan mendukung penuh pembangunan kawasan pendidikan terpadu di Tarok," sambungnya.
Lahan pembangunan kawasan terpadu terdiri atas UNP, ISI Padang Panjang, Politeknik Unand, STIT Syekh Burhanuddin, Universitas Bisnis, Diklat Kejagung dan Diklat Badan Pertanahan Nasional serta satu Gedung Rumah Sakit Vertikal.
Diketahui pembukaan jalan masuk dari pinggir jalan Padang-Bukittinggi sepanjang 3 kilometer dan lebar 75 meter dalam tahap finishing. Bupati Ali Mukhni mengawasi langsung pekerjaan landclearing bersama masyarakat setempat.
Ekspos serupa juga pernah disampaikan Bupati Ali Mukhni kepada Menteri Kesehatan Nila Moeloek untuk dukungan pembangunan Rumah Sakit Vertikal di kawasan tersebut.
HA
