Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Wisatawan Bingung Order Hotel di Pariaman

14 Januari 2017 | 14.1.17 WIB Last Updated 2017-01-14T14:47:50Z
Image by instagram @pai.malala



Sepanjang pantai Pariaman selalu ramai dikunjungi wisatawan pada hari libur. Puluhan bus pariwisata silih berganti menurunkan penumpangnya di halaman parkir Pantai Gandoriah dan Pantai Cermin.

"Ini ketiga kalinya saya ke Pariaman bawa wisatawan," kata Rino (41), supir bus pariwisata yang membawa 26 orang penumpang dari sebuah perusahaan terkenal di Kota Pekanbaru Riau di Gandoriah, Sabtu (14/1/2017). 

Menurut sopir yang sudah enam tahun mengemudi bus dari berbagai perusahaan jasa pariwisata itu, dalam dua tahun belakangan Pariaman selalu masuk dalam tur pariwisata yang diorder oleh pelanggannya. Kota Pariaman sebut dia bahkan ada diorder dalam tur tunggal.

"Dalam sekali tur ada beberapa kota dikunjungi, biasanya di hari libur sekolahan. Kalau sekarang tur wisata tunggal-- yang mana hanya menuju Kota Pariaman saja," ucapnya.

Dia menjelaskan, di perusahaan tempat dia bekerja paling banyak diorder perjalanan wisata ke beberapa kota. Untuk Sumbar, kata dia, Kota Bukittinggi masih tujuan utama para wisatawan dari Riau.

"Kelebihan Bukittinggi ada Jam Gadang, nasi kapau, kebun binatang dan benteng. Kemudian ada pusat belanja dan kuliner. Wisatawan itu ingin semua kebutuhannya terpenuhi, belanja, makan dan istirahat," sebutnya.

Kekurangan Pariaman sendiri menurutnya adalah minimnya informasi penginapan sehingga wisatawan lebih memilih menginap di Kota Padang dan Bukittinggi.

"Banyak tadi penumpang yang bilang hotel di Pariaman tidak bisa diorder online. Biasanya kan kalau wisatawan pesan hotel melalui aplikasi Agoda.com, pegi-pegi.com dan traveloka.com," pungkasnya.

Lain lagi Memi (38), wisatawan asal Kota Jambi yang datang ke Pariaman memanfaatkan liburan Sabtu-Minggu, juga mengeluhkan hal yang sama.

"Bingung hendak nginap di mana, ga bisa diorder online," kata dia.

Ibu dua anak bersuamikan pegawai BUMN itu berharap pelaku wisata Pariaman agar berpikir besar dan bertindak besar dalam memasarkan pariwisatanya.

"Pariaman itu indah dan tempat yang ramah bagi wisata keluarga. Saya lihat promosinya bagus namun belum memaksimalkan teknologi informasi," sebut dia.

OLP
×
Berita Terbaru Update