Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Kapolres: Bis Polres Pariaman Dijadikan Bus Sekolah Juga Tidak Apa-apa

24 Maret 2014 | 24.3.14 WIB Last Updated 2014-03-24T06:41:15Z




Kapolres Pariaman AKBP Gandung D Wardoyo SIK menyebutkan angka kecelakaan di tahun 2014 cukup tinggi di Kota Pariaman, dan di dominasi oleh kalangan usia dibawah umur 20 Tahun. Hal itu dikatakannya saat penyerahan buku model integrasi pendidikan lalu-lintas pada mata pelajaran PPKN (Pelajaran Pendidikan Kewarga-Negaraan) tingkat SD, SLTP dan SLTA kepada Walikota Pariaman.

"Ada yang pelaku dan ada korban. Jumlah korban meninggal lima orang. Hal ini merupakan tanggungjawab kita bersama, baik kepala sekolah dan guru maupun orangtua wali murid," kata Kapolres dalam sambutannya di aula utama Balaikota Pariaman, Senin 24/3/2014.

Disebutkan, tanpa peran serta seluruh elemen mustahil tertib berlalu-lintas terwujud di Kota Pariaman.

"Saya adalah bagian dari Warga Kota Pariaman. Mari kita sama-sama wujudkan kesadaran tertib lalu lintas. Banyak masyarakat kita mudah beli motor, namun malas buat SIM," ujar Gandung.

Dikatakannya, sejak 9 bulan Ia menjabat Kapolres Pariaman, di awal bulan pertama seakan peraturan lalu-lintas tidak ada.

"Bayangkan di depan saya sendiri berani angkat motor sambil gas-gasan dengan knalpot bising. Ketika itu saya tertibkan banyak masyarakat protes. Bagaimanapun peraturan musti ditegakan demi menekan angka kecelakaan berlalu lintas yang menyebabkan kesedihan, baik bagi korban maupun bagi pelaku yang kita tahan," urainya.

Untuk itu Kapolres kerjasama dengan Walikota Pariaman untuk bersama-sama melakukan pencegahan demi tertibnya lalu-lintas untuk keamanan kita bersama.

"Saya mendukung program Bis Sekolah yang dicetus Pak Walikota sebagai solusinya. Bis Polisi untuk dijadikan Bis Sekolah juga tidak apa-apa," kata Kapolres tak terduga.

"Dengan persetujuan Walikota saya bikin surat edaran ke setiap sekolah-sekolah di Kota Pariaman agar pelajar tertip berlalu-lintas. Pelajar yang tidak memiliki SIM tidak dibolehkan bawa kendaraan ke Sekolah. Saya harapkan dengan memasukan Buku model Integrasi Pendidikan Lalu-lintas pada mata pelajaran PPKN dapat memberikan pengetahuan dini kesadaran berlalu-lintas," pungkas Kapolres.

Catatan Oyong Liza Piliang
×
Berita Terbaru Update